IBU



Ibu...
Banyak air mata yang kau teteskan karna ku
Kau berikan segenap kasih sayangmu
Kau timang aku dan bernyanyi untuk aku
Kau lawan semua kegelapan tuk terangi ku
Ibu...
Ma’afkanlah aku, anakmu yang terus menyakitimu
Aku yang tak mampu memberikan yang kau mau
Aku yang slalu buatmu terluka bukan tertawa
Aku yang terkadang hanya mempermalukanmu
Ibu...
Air matamu bagaikan bola-bola kristal yang sangat berarti
Kasih sayangmu ibarat sebuah telaga yang tak berhulu
Nafasmu bak air mata di atas gurun pasir
Senyummu tuk aku laksana bintang dalam kegelapan
Ibu...
Ingin rasanya aku memelukmu, mendekapmu dan menciummu
Ingin rasanya aku membasuh air matamu
Ingin rasanya aku mencuci seluruh kakimu
Ingin rasanya aku katakana padamu bahwa aku cinta dan sayang padamu
Ibu...
Jangan sekalipun kau tinggalkan aku atau pergi jauh dariku
Aku tak ingin melihatmu terbujur kaku di hadapanku
Tak bisa lagi memanjakan aku
Dan tak mampu lagi menyayangiku

Wahyu Sulistiyaningsih
Pendidikan Bahasa Jawa FKIP UNS
Komunitas PULPEN IJO Surakarta

Komentar